Bu seng deng bu deng seng....

Dalam perjalanan saya menuju stasiun dari rumah.

Seperti biasa saya naik angkot S08 jurusan Lebak Bulus-Bintaro untuk sampai ke stasiun yang dimaksud. Dan pagi ini, tidak seperti biasanya saya mencoba untuk tidak memakai mp3 player saya selama dalam perjalanan menuju kesana. Akhirnya telinga saya yang cukup tajam ini memutuskan untuk mendengar oboralan yang terjadi dalam angkot tersebut.

Situasi nya di dalam angkot tersebut isinya tidak terlalu banyak,hanya ada beberapa penumpang termasuk saya. Percakapan yang saya dengar ini adalah percakapan antara si supir angkot (sebut saja si S), penumpang A seorang perempuan (sebut saja PP) dan penumpang B yang seorang laki-laki (kita sebut aja PL).Percakapannya kira-kira begini...

PP: " lo mo pinjem duit berapa?"
PL: " yah yang lempeng aja lah" (PL tampak malu-malu tidak mau menyebut nominalnya)
PP: " ya..lempengnya itu berapa, kalo lo mo pinjem modal tuh ada jumlahnya...mo berapa 1 juta? dua juta? atau berapa?"
PL : " yah yang ada aja..." (masih ga bisa menyebutkan nominal nya.)
PP : " ya kalo gue sih gampang aja, gw tinggal bilang sama dia " (sambil nunjuk si supir) Lo mo minta berapa? 5 juta ...?!
S: " sekarang gua tanya sama lo...Lo punya anak perawan gak??!"

waduh, mulai gak beres nih percakapan...

PL masih tampak malu-malu tak bisa menjawab.

S: " Lo punya anak perawan gak, kalo punya kasih gue, nanti gue pinjemin 5 juta."

heee?? dia mo nuker anak gadis sama uang 5 juta doang?? gila..

PP: " tuh gampang kan syaratnya...hahahaha" (si embak itu cuma ketawa-ketawa aja)

Ibu2 di sebelah gw jidatnya berkerut waktu mata kami berdua bertemu sapa. Gw cuma bisa mesam-mesem.

S: " udah kasih aja anak perawan lo..."

Heiiiikk? masih aja nanyain anak perempuan si bapak. Edan! hanya segitu kah harga seorang anak perempuan ... 5 juta??? waw...si bapak bego kalo dia mengiya kan...

PP : " Gimana? gua sih mau aja bantuin temen, tapi bisa nggak tuh loo...?"

PL : " yah..."

Si PL gak bisa menjawab sampai akhirnya dia turun dan naik angkot yang lain.

Yang gw perhatikan disini adalah kemungkinan ketiga orang tadi saling berhubungan, tapi mosok iya mo pinjem uang harus bilang2 di tempat umum, dan salah si supir karena telah mempermalukan si penumpang B yang memang sepertinya teman dia juga. Dan salah nya si penumpang A kenapa dia ikut2 an seperti layaknya Germo saja...bantuin nawar anak gadis orang dengan harga 5 juta...can u believe it? PAdahal dia cuma mau pinjem modal.
Dan kesimpulan gw semakin yakin, kalau penumpang A adalah wanita yang tidak benar ( im lil bit judgemental here..tapi bener an..gw yakin banget). Soalnya setelah si penumpang B turun, si S dan PA, malah colek2an paha...

Edan!

Ibu-ibu sebelah gue makin mengerutkan jidatnya dan gue hanya bisa geleng-geleng kepala....

Dasar genit...dasar genit...